sebelum kita membahas tentang analisis permohonan kredit, terlebih dahulu kita harus mengetahui tentang apa sih analisis kredit itu?
Analisis kredit adalah suatu proses analisis kredit dengan menggunakan pendekatan-pendekatan dan rasio-rasio keuangan untuk menentukan kebutuhan kredit yang wajar.
Fungsi Analisa Kredit
kegiatan analisa kredit memiliki arti penting bagi bank, karena bank akan memiliki jaminan yang memadai selama kredit diberikan. Fungsi analisa kredit adalah:
1. Sebagai dasar bagi bank dalam menentukan tingkat suku bunga kredit dan jaminan yang disyaratkan untuk dipenuhi nasabah,
2. Sarana untuk pengendalian resiko yang akan dihadapi bank,
3. Syarat kredit dan sarana untu7k struktur, jumlah kredit, jangka waktu kredit, sifat kredit, tujuan kreditdan sebagainya,
4. Sebagai bahan pertimbangan pimpinan/direksi bank dalam proses pengambilan keputusan
5. Sebagai alat informasi yang diperlukan untuk evaluasi kredit.
Adapula pemahaman analisis kredit dengan beberapa pendekatan sebagai berikut:
1. Pendekatan jaminan
2. Pendekatan karakter
3. Pendekatan pelunasan
4. Pendekatan kelayakan usaha
5. Pendekatan pemberian kredit sebagai agen pembangunan
Teknik analisis kredit 6C
1. Character (watak)
karakter pemohon kredit dapat diperoleh dengan cara mengumpulkan informasi dari referensi nasabah dan bank-bank lain tentang perilaku,kejujuran, pergaulan, dan ketaatannya memenuhi pembayaran transaksi. karakter yang baik jika ada keinginan untuk memebayar kewajibannya.
2. Capacity (kemampuan)
Kemampuan calon debitur perlu dianalisis apakah ia mampu memimpin perusahaan dengan baik dan benar. kalau ia mampu memimpin perusahaan, ia akan dapat membayar pinjaman sesuai dengan perjanjian dan perusahaannya tetap berdiri.
3. Capital (modal)
modal dari calon debitur harus dianalisis mengenai besar dan struktur modalnya yang terlihat dari neraca lajur perusahaan calon debitur.
4. Condition (kondisi)
Analisis terhadap aspek ini meliputi analisis terhadap variabel makro yang melingkupi perusahaan baik variabelregional, nasional maupun internasional.variabel yang diperhatikan terutama adalah variabel ekonomi.
5. Collateral (jaminan)
penilaian ini meliputi penampilanterhadap jaminan yang diberikan sebagai pengaman kredit yang diberikan bank. penilaian tersebut meliputi kecenderungan nilai jaminan dimasa depan dan tinkat kemudahan mengkonversikannya menjadi uang tunai (marketability).
6. Constraint (control)
Constraint adalah batasan dan hambatan yang tidak memungkinkan suatu bisnis untuk dilaksanakan pada tempat tertentu, misalnya pendirian suatu usaha pompa bensin yang disekitarnya bnayak bengkel las atau pembakaran batu bata.
Teknik analisis kredit 4P
1. Personality
Bank mencari data tentang kepribadian calon debitur seperti riwayat hidupnya, hobi, keadaan keluarga, sosial tranding, serta hal-hal lain yang erat hubungannya dengan kepribadian sepinjam.
2.Purpose
bank mencari data tentang tujuan atau keperluan penggunaan kredit.
3. Prospect
Bank mencari data tentang harapan masa depan dari bidang usaha atau kegiatan usaha si penjamin.
4. Payment
Bank mencari data tentang bagaimana perkiraanpembayaran kembali pinjaman yang akan diberikan.
Teknik analisis kredit 3R
1. Return (tingkat pengembalian usaha)
Return disini dimaksutkan penilaian atas hasil yang akan dicapai oleh perusahaan debitur setelah dibantu dengan kredit oleh bank. Dapat pula diartikan keuntungan yang akan diperoleh bank apabila memberikan kredit kepada pemohon.
2. Repayment (kemampuan membayar kembali)
Dalam hal ini bank harus menilai berapa lama perusahaan pemohon kredit dapat membayar kembali (repayment capacity), dan apakah kredit harus diangsur atau dicicil atau dilunasi sekaligus diakhir periode.
3. Risk Bearing Ability (kemampuan menangung resiko)
Dalam halini bank harus mengetahui dan menilai sampai sejauh mana perusahaan pemohon kredit mampu menanggung resiko kegagalan andai kata terjadi sesuatu yang tak diinginkan.
http://zfadly.blogspot.com/2013/04/analisis-kredit_4847.html
https://arsasi.wordpress.com/2008/09/21/analisa-kredit-6c/